Tanah Karo,asatupro.com-Peredaran narkoba di Kabupaten Karo khususnya di wilayah hukum
Polsek Berastagi kini kembali ramai. Di daerah lokasi wisata Gundaling itu terdapat barak tranksaksi jual beli narkoba jenis SS selalu ramai dikunjungi masyarakat dan nyaris tak tersentuh hukum.
Salah satu lokasi favorit bagi penikmat benda haram tersebut berada di jalan Kolam Renang, Gundaling I Kecamatan Berastagi, dekat terminal stasiun Karya Transport (KT) yang biasa di sebut warga bekas kolam renang bioskop lama.
Lokalisasi barak narkoba itu ditempatkan secara strategis berada tepat di sudut objek wisata Berastagi atau di kawasan Gundaling dengan areal parkir hamparan tanah kosong yang cukup luas dan jauh dari pemukiman penduduk terdapat sebuah gubuk.
Menurut sumber menyebutkan, meski beberapa hari lalu Satresnarkoba Tanah Karo, menyisir lokasi tersebut pada Desember 2024 lalu, namun nyatanya hari ini dikabarkan sudah buka kembali Januari 2025.
"Kemarin memang sempat tutup dan digerebek, tapi rasanya aneh, pas di gerebek lokasi itu telah kosong tak ada aktivitas. Jadi Seperti main kucing-kucingan. Ada dugaan memang informasi pengerebekan bocor jadi wajar saja lokasi saat di grebek tak menemukan apapun"Kata salah seorang sumber yang enggan disebutkan namanya. "Senin (13/01).
Sebelumnya dalam pemberitaan Desember 2024, lokasi Barak narkoba di Jalan Kolam Berastagi Kabupaten Karo milik bandar berinisial "AD GT" yang diketahui beromset bisa mencapai uluhan juta rupiah perharinya.
Bayangkan saja, bisnis haram narkoba jenis SS tersebut setiap hari selalu ramai dikunjungi hilir mudik kendaraan roda dua dan empat oleh para penikmatnya. Tidak hanya menyediakan narkoba, lokasi itu juga menyediakan tempat pakai.
Meski nama bandar diketahui dan lokasi tersebut mudah terpantau, namun upaya dari pihak aparat penegak hukum polres tanah Karo khususnya Polsek Berastagi dinilai kurang maksimal dalam upaya memberantas maraknya peredaran narkoba di daerah Kabupaten Karo.