Medan,asatupro.com-Gelombang rotasi jabatan kembali mengguncang jajaran Polrestabes Medan. Bukan sekadar pergantian rutinitas, kali ini mutasi sejumlah perwira dan bintara disebut sebagai langkah penataan pasca gelaran evaluasi internal Polda Sumatera Utara.
Langkah ini dituangkan dalam Surat Perintah (Sprin) Nomor 4834/X/KEP./2025, dikeluarkan langsung oleh Plt Kapolrestabes Medan Kombes Pol Parhorian Lumban Gaol sebelum ia meninggalkan jabatannya.
Pergantian untuk Mengisi Kekosongan
Rotasi tersebut difokuskan untuk mengisi sejumlah pos kosong di Polsek Medan Barat, usai beberapa personel sebelumnya dimutasi ke Yanma Polda Sumut. Jabatan strategis di sektor reserse menjadi prioritas perombakan.
Nama Iptu Senior Sianturi kini resmi menduduki posisi PS Kanit Reskrim Polsek Medan Barat, menggantikan Iptu Febri Setiawan Sitepu. Sebelumnya, Iptu Senior menjabat sebagai Panit 2 Reskrim Polsek Medan Baru, dikenal berpengalaman dalam penanganan kasus kriminal jalanan.
Tidak hanya itu, Iptu Ahmad Nizar Nasution turut bergeser dari jabatan PS Kanit 4 Satintelkam Polrestabes Medan menjadi PS Kanit Samapta Polsek Sunggal.
Sementara Ipda Muslim Buchari, eks PS Kanit 1 SPKT Polrestabes Medan, kini dipercaya memimpin lini Panit 1 Polsek Medan Barat, disusul Ipda Zepry Nadapdap menempati posisi Panit 2 di polsek itu juga.
Perkuatan dari Akar: 11 Bintara Baru Tidak berhenti di level perwira, formasi bintara juga diperkuat dengan penugasan personel baru. Di antaranya:
* Aiptu Iswadi Darwin Tampubolon* Aiptu Hot Maruli Tua Sinaga* Bripda Anugerah Sahat Tua Pangaribuan* Bripka Suwendro* Briptu Nathanael Sitorus* Brigpol Naomi Malau* Bripda Rakha Adli* Bripda Feron Lolo Siagian* Briptu Freddi Dodi Purba* Brigpol Daniel Halasson Siahaan* Bripka Vico Daniel Prawira H. Panjaitan
Mereka bergabung untuk memperkuat lini pelayanan dan penegakan hukum di Polsek Medan Barat, sebelumnya ditinggal sejumlah anggota lama karena evaluasi struktural.
Evaluasi & Akuntabilitas
Informasi dihimpun menyebutkan, mutasi ini merupakan kelanjutan dari langkah pembenahan organisasi dan pemeriksaan internal dilakukan oleh Polda Sumut terhadap jajaran di Polsek Medan Barat. Beberapa posisi, termasuk Kapolsek, Kanit dan Panit Reskrim, sebelumnya telah ditarik ke Yanma Polda Sumut untuk proses evaluasi jabatan.
Sumber internal menyebutkan, langkah tersebut bukan hanya soal rotasi rutin, melainkan bagian dari upaya memperkuat kinerja dan memperbaiki tata kelola personel di tingkat polsek. "Setiap hasil pemeriksaan pasti diikuti tindak lanjut organisasi. Tujuannya menjaga integritas dan efektivitas operasional," ujar seorang anggota kepolisian enggan disebut namanya.
Antara Pembenahan & Kepercayaan Publik
Rotasi beruntun di Polrestabes Medan menimbulkan beragam tafsir. Sebagian pihak menilai langkah cepat itu menunjukkan adanya komitmen untuk memperbaiki sistem dan kultur internal, terutama di tengah meningkatnya tekanan publik terhadap kinerja kepolisian.
Namun di sisi lain, pergantian dalam waktu singkat juga dianggap ujian konsistensi bagi personel baru dalam menjaga stabilitas keamanan dan pelayanan masyarakat.
Bagi Polrestabes Medan, rotasi ini menjadi langkah strategis dua arah memperkuat kepercayaan publik sekaligus menandai transisi kepemimpinan dan reformasi internal sedang bergulir di tubuh kepolisian resort kota terbesar ke tiga di Indonesia itu. (Lentini Krisna Prananta Sembiring, SE)